Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors.
Please consider supporting us by disabling your ad blocker.

Responsive image


Abjad Proto-Sinai

Abjad Proto-Sinai
Spesimen abjad Proto-Sinai. Simbol-simbol yang membentang dari kiri atas ke kanan bawah kemungkinan dibaca mt l bʿlt ("... untuk Sang Nyonya")
Jenis aksara
BahasaSemit Barat Laut
Periode
sekitar abad ke-18–15 SM
Aksara terkait
Silsilah
Hieroglif Mesir
  • Abjad Proto-Sinai
Aksara turunan
Abjad Fenisia
Abjad Semenanjung Arab Selatan Kuno
Abjad Ibrani Kuno

Abjad Proto-Sinai (disebut juga Abjad Proto-Kanaan)[1] adalah abjad dari Zaman Perunggu Tengah yang dibuktikan dengan adanya kumpulan kecil prasasti yang ditemukan di Sarabit al-Khadim di Semenanjung Sinai, Mesir. Abjad ini dianggap sebagai jejak paling awal penulisan alfabet,[2] dan leluhur dari Abjad Arab Selatan Kuno dan Abjad Fenisia.

Prasasti Proto-Sinai ditemukan pada musim dingin 1904–1905 di Semenanjung Sinai oleh Hilda dan Flinders Petrie. Selanjutnya sejumlah prasasti Proto-Kanaan pendek ditemukan di Kanaan dan bertarikh antara abad ke-17 dan ke-15 SM. Berikutnya, prasasti Wadi Al-Haul ditemukan pada tahun 1999 di Mesir bagian tengah oleh John dan Deborah Darnell. Prasasti Wadi Al-Haul memberi indikasi kuat tarikh perkembangan tulisan Proto-Sinai dari pertengahan abad ke-19 sampai ke-18 SM.[3][4]

  1. ^ Garfinkel, Yosef; Golub, Mitka R.; Misgav, Haggai; Ganor, Saar (May 2015). "The ʾIšbaʿal Inscription from Khirbet Qeiyafa". Bulletin of the American Schools of Oriental Research (373): 217–233. doi:10.5615/bullamerschoorie.373.0217. JSTOR 10.5615/bullamerschoorie.373.0217. 
  2. ^ "Sinaitic inscriptions | ancient writing". Encyclopedia Britannica (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-08-21. 
  3. ^ "Para peneliti juga mengklaim telah menemukan suatu mantera ular orang Kanaan dari antara 2400 sampai 3000 SM, ditulis dalam abjad Proto-Kanaan, leluhur langsung bahasa Ibrani alkitabiah." "Dua penemuan terakhir di Wadi el-Hol, sebelah utara Luxor, di padang gurun Mesir bagian barat, dapat diberi tarikhk lebih pasti dari yang lain dan memberikan bukti kuat untuk tarikh awal [1850 SM] bagi keduanya" menurut Simons 2011:24).
  4. ^ Goldwasser, Orly (Mar–Apr 2010). "How the Alphabet Was Born from Hieroglyphs". Biblical Archaeology Review. Washington, DC: Biblical Archaeology Society. 36 (1). ISSN 0098-9444. Diakses tanggal 6 Nov 2011. 

Previous Page Next Page