Nama dalam bahasa asli | (fa) ابوریحان محمد بن احمد البیرونی |
---|---|
Biografi | |
Kelahiran | (ar) محمد بن أحمد البِيرُونيِّ 4 September 973 Kath (Keamiran Samaniyah) |
Kematian | 9 Desember 1048 (75 tahun) Ghazni (Ghaznawiyah) |
Data pribadi | |
Agama | Islam dan Islam Sunni |
Kegiatan | |
Spesialisasi | Fisika, matematika, astronomi, ilmu alam, sejarah, Kronologi, laborer (en) , Indologi, ilmu kebumian, geografi, filsafat, Kartografi, antropologi, astrologi, kimia, kedokteran, psikologi, teologi, farmakologi, Sejarah agama dan Mineralogi |
Pekerjaan | filsuf, sejarawan, astrologer (en) , fisikawan, ahli bahasa, penulis, Indologist (en) , apoteker, humanist (en) , antropolog, astronom, ahli geografi, kimiawan, penerjemah, polimatik, kartografer, matematikawan, ahli botani |
Periode | Zaman Kejayaan Islam dan Abad Syi'ah |
Murid dari | Abu Nashr Mansur |
Karya kreatif | |
Karya terkenal |
Abu Raihan Muhammad bin Ahmad al-Biruni (juga, Abu Raihan al-Biruni Biruni, al-Biruni) (4 September 973 – 13 Desember 1048) (bahasa Persia: ابوریحان محمد بن احمد بیرونی ; bahasa Arab: أبو الريحان محمد بن أحمد البيروني) merupakan matematikawan Persia, astronom, fisikawan, sarjana, penulis ensiklopedia, filsuf, pengembara, sejarawan, ahli geografi, ahli farmasi dan guru, yang banyak menyumbang kepada bidang matematika, filsafat, obat-obatan.
Al-Biruni dilahirkan di Khawarazmi, Turkmenistan atau Khiva di kawasan Danau Aral di Asia Tengah yang pada masa itu terletak dalam kekaisaran Persia. Dia belajar matematika dan pengkajian bintang dari Abu Nashr Mansur.
Al-Biruni merupakan teman filusuf dan ahli obat-obatan Abu Ali Al-Hussain bin Abdullah bin Sina/Ibnu Sina, sejarawan, filsuf, dan pakar etik Ibnu Miskawaih, di universitas dan pusat sains yang didirikan oleh putera Abu Al Abbas Ma'mun Khawarazmshah. Abu Raihan Al-Biruni juga mengembara ke India dengan Mahmud dari Ghazni dan menemani dia dalam ketenteraannya di sana, mempelajari bahasa, falsafah dan agama mereka dan menulis buku mengenainya. Dia juga menguasai beberapa bahasa diantaranya bahasa Yunani, bahasa Suriah, dan bahasa Berber, bahasa Sanskerta.