Amerika Serikat adalah negara yang multibahasa. Hal ini disebabkan oleh banyaknya imigran dari seluruh belahan dunia yang datang ke Amerika Serikat.[4] Tercatat paling tidak terdapat 150 macam bahasa dituturkan di seluruh wilayah negara Amerika Serikat.[5] Bahasa yang paling luas penggunaannya adalah bahasa Inggris dengan versi dan logat Amerika.[6] Sebelum munculnya ragam bahasa Inggris yang umum dikenal dengan bahasa Inggris Amerika, penutur bahasa Inggris di benua Amerika mula-mula menggunakan bahasa Inggris dengan logat atau aksen Britania. Karena mengalami banyak kontak dengan bahasa dan logat, maka bahasa Inggris di Amerika perlahan membentuk ragam bahasa Inggris terbaru yang kini kita kenal sebagai bahasa Inggirs Amerika.[7] Meskipun terdapat beberapa penggunaan kata dan logat yang berbeda penutur bahasa Inggris Britania dan bahasa Inggris Amerika tetap dapat saling berkomunikasi dengan baik.[8]
Walaupun bahasa Inggris merupakan bahasa yang paling luas penggunaannya, pemerintah Amerika Serikat sendiri tidak pernah menetapkan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi.[9] Namun, terdapat 28 negara bagian di Amerika Serikat yang mengakui bahasa Inggris sebagai bahasa resmi.[10] Semenjak penandatanganan Akta Imigrasi dan Kebangsaan tahun 1965, penggunaan bahasa Spanyol semakin luas dan hingga saat ini bahasa Spanyol merupakan bahasa kedua yang paling banyak dituturkan di Amerika Serikat.[11][12]
Dalam beberapa dekade terkahir ini Amerika Serikat banyak menerima gelombang imigrasi yang berasal dari negara-negara Asia, seperti Korea, Filipina, Tiongkok, India, dan negara Asia lainnya.[13] Kehadiran bangsa-bangsa Asia ini menambah keberagaman budaya dan bahasa di Amerika Serikat. Di beberapa negara bagian kehadrian para penutur bahasa-bahasa Asia ini telah menggeser jumlah penutur bahasa Spanyol di beberapa negara bagian,[14] meskipun secara nasional bahasa Spanyol tetaplah bahasa kedua paling banyak penggunanya di Amerika Serikat.[15] Pemerintah negara bagian New Mexico menggunakan bahasa Spanyol di berbagai fasilitas umum dan pada brosur dan dokumen informasi mengenai tempat pariwisata. Sedangkan di negara bagian Louisiana terdapat sekitar 7% penutur bahasa Prancis (termasuk Cajun dan Kreol). Sama halnya dengan negara bagian New Mexico, pemerintah Louisiana menggunakan bahasa Prancis di tempat-tempat umum dan fasilitas pariwisatanya.[16] Penduduk asli di Amerika Serikat seperti orang-orang Navajo, Cherokee, Dakota, Inuit dan etnis polinesia di Hawaii masih banyak yang menggunakan bahasa-bahasa asli mereka disamping bahasa Inggris sebagai lingua franca. Di negara bagian Alaska selain bahasa Inggris yang ditetapkan sebagai bahasa resmi, pemerintah Alaska juga menetapkan dua puluh bahasa asli suku-suku di lingkar artik yang menetap di Alaska.[17][18]
Bahasa yang dituturkan dalam lingkungan keluarga (Biro Sensus Amerika Serikat, American Community Survey tahun 2016)[19][20]
Menurut laporan American Community Survey tahun 2016 dengan mengambil sampel responden diatas umur lima tahun, diketahui jumlah penutur bahasa yang paling banyak digunakan dilingkungan keluarga adalah sebagai berikut:
^Siebens, J & T Julian. Native North American Languages Spoken at Home in the United States and Puerto Rico: 2006–2010. United States Census Bureau. December 2011.
^"Census Data Of USA". US Census Bureau. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 20, 2012. Diakses tanggal December 14, 2017.