Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors.
Please consider supporting us by disabling your ad blocker.

Responsive image


Buddhisme Helenistik

Buddha Gotama dalam gaya Greko-Buddhis, abad ke-1 hingga ke-2 Masehi, Gandhara (Afghanistan timur saat ini).

Buddhisme Helenistik[a] adalah sinkretisme kebudayaan antara budaya Helenistik dan Buddhisme, yang berkembang antara abad ke-4 Masehi dan abad ke-5 Masehi di Baktria dan anak benua India. Sinkretisme ini merupakan konsekuensi budaya dari rantai panjang interaksi yang dimulai oleh serangan Yunani ke India sejak masa Aleksander Agung. Para satrap Makedonia kemudian ditaklukkan oleh Kekaisaran Maurya, di bawah pemerintahan Chandragupta Maurya. Kaisar Asoka Maurya berpindah keyakinan ke Buddhisme dan menyebarkan filosofi agama tersebut di seluruh wilayah kekuasaannya, seperti yang tercatat dalam Dekret-dekret Asoka. Setelah runtuhnya Kekaisaran Maurya, Greko-Buddhisme terus berkembang di bawah Kerajaan Yunani-Baktria, Kerajaan India-Yunani, dan Kekaisaran Kushan. Agama Buddha diterima di Asia Tengah dan Timur Laut sejak abad ke-1 M, akhirnya menyebar ke Tiongkok, Korea, Jepang, Siberia, dan Vietnam.
Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref> untuk kelompok bernama "lower-alpha", tapi tidak ditemukan tag <references group="lower-alpha"/> yang berkaitan


Previous Page Next Page