Grand Prix Jepang 2011 | |||||
---|---|---|---|---|---|
Lomba ke-15 dari 19 dalam Formula Satu musim 2011
| |||||
![]() | |||||
Detail perlombaan[1] | |||||
Tanggal | 9 Oktober 2011 | ||||
Nama resmi | 2011 Formula 1 Japanese Grand Prix[2] | ||||
Lokasi | Sirkuit Suzuka, Suzuka, Mie, Jepang | ||||
Sirkuit | Fasilitas balapan permanen | ||||
Panjang sirkuit | 5.807 km (3.608 mi) | ||||
Jarak tempuh | 53 putaran, 307.471 km (191.054 mi) | ||||
Cuaca |
Cerah dan kering Temperatur Udara 24 °C (75 °F)[3] | ||||
Penonton | 199,000[4] | ||||
Posisi pole | |||||
Pembalap | Red Bull Racing-Renault | ||||
Waktu | 1:30.466 | ||||
Putaran tercepat | |||||
Pembalap |
![]() | McLaren-Mercedes | |||
Waktu | 1:36.568 putaran ke-52 | ||||
Podium | |||||
Pertama | McLaren-Mercedes | ||||
Kedua | Ferrari | ||||
Ketiga | Red Bull Racing-Renault | ||||
Pemimpin perlombaan |
Grand Prix Jepang 2011 (atau bernama resmi 2011 Formula 1 Japanese Grand Prix)[2] merupakan sebuah balapan mobil diadakan di Sirkuit Suzuka, Suzuka, Mie, Jepang, pada tanggal 9 Oktober 2011.[5] Balapan ini merupakan seri yang kelima belas dari balapan mobil Formula Satu musim 2011, dan menandai untuk yang ke-37 kalinya Grand Prix Jepang diadakan. Perlombaan yang berlangsung selama 53 putaran ini berhasil dimenangkan oleh Jenson Button dari tim McLaren, setelah dia start dari posisi kedua di grid. Fernando Alonso finis di posisi kedua untuk tim Scuderia Ferrari, dan Sebastian Vettel menyelesaikan posisi podium, dengan finis di posisi ketiga, untuk tim Red Bull Racing.[6] Di dalam balapan ini, Sebastian Vettel berhasil menjadi juara dunia pembalap F1 ganda yang termuda di dalam sejarah.[6]
Vettel memulai jalannya balapan ini di posisi terdepan bersama dengan Button, yang sedikit dikalahkan olehnya. Kedua pembalap tersebut adalah satu-satunya dua pembalap yang bersaing secara matematis untuk meraih gelar juara dunia pembalap. Button berusaha untuk menyalip Vettel di awal balapan, namun ditekan ke arah rumput oleh Vettel yang mengakibatkan dia kehilangan posisi kedua dari pembalap yang start dari posisi ketiga, yaitu Lewis Hamilton. Vettel dilewati oleh Button pada fase pit-stop yang kedua, dan kemudian dilewati Alonso pada fase pit-stop yang ketiga. Hamilton turun dari posisi kedua ke posisi kelima, terutama di pit-stop; puing-puing dari tabrakan antara dirinya dan Felipe Massa menyebabkan periode mobil keselamatan dalam balapan. Pembalap Red Bull yang kedua, yaitu Mark Webber, finis di posisi keempat.
Sebagai konsekuensi dari balapan tersebut, Vettel berhasil mengamankan gelar Kejuaraan Dunia Pembalap untuk tahun kedua secara berturut-turut,[6] hanya membutuhkan satu poin saja sebelum balapan akhir pekan tersebut untuk dinyatakan sebagai Juara Dunia.[7] Button tetap berada di posisi kedua di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap setelah kemenangannya, memperbesar selisih dengan Alonso yang berada di posisi ketiga menjadi delapan poin. Di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Konstruktor, keunggulan tim Red Bull di dalam klasemen sementara kejuaraan dunia konstruktor atas tim McLaren dipangkas menjadi 130 poin, dengan tim Ferrari yang tertinggal sebanyak 96 poin lagi di posisi ketiga.
<ref>
tidak sah; nama "Race" didefinisikan berulang dengan isi berbeda