Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors.
Please consider supporting us by disabling your ad blocker.

Responsive image


Hidangan Prancis

Coq au vin
Escargot

Masakan Prancis (Cuisine française) adalah jenis masakan yang berasal dari negara Prancis dan berbagai negara lain yang mendapat pengaruh budaya Prancis.[1][2] Masakan Prancis yang terus berevolusi bersamaan dengan perubahan sosial dan politik dipandang sebagai jenis kuliner yang elegan, penuh warna, porsi yang sedikit, kadang-kadang kedaerahan.[1] Selain itu, juga telah dikenal akan kelezatannya dan merupakan golongan kuliner yang rumit dan menantang untuk dikuasai.[1]

Masakan Prancis sangat beragam, dan hampir menyamai variasi masakan Cina.[3] Hal ini disebabkan oleh kegemaran rakyat Prancis menyantap masakan yang lezat serta menyajikannya dengan cara yang menarik.[3] Keragaman ini juga disebabkan oleh keadaan geografi dan iklim yang memengaruhi produksi berbagai jenis bahan makanan, serta juga sejarah Prancis yang panjang.[3] Dikatakan bahwa dengan mempelajari masakan Prancis berarti juga memahami Prancis itu sendiri.[3] Karena keanekaragamannya, masakan Prancis mendapat penghargaan sebagai Warisan Budaya Dunia UNESCO pada tanggal 16 November 2010 di Nairobi, Kenya.[4][5] Hal ini disambut hangat oleh Perdana Menteri François Fillon yang menyatakan bahwa hal itu merupakan pertama kalinya masakan suatu bangsa dijadikan sebagai warisan dunia.[5]

  1. ^ a b c (Inggris)An Introduction to French Food and French Cooking Diarsipkan 2011-08-20 di Wayback Machine., frenchfood.about.com. Diakses pada 4 Desember 2010.
  2. ^ Encyclopedia Americana, Volume 12. Grolier Incorporated. 1995. hlm. 59–61. ISBN 0-7172-0126-0. 
  3. ^ a b c d (Inggris)Culture of French Food, france-property-and-information.com. Diakses pada 11 Desember 2010.
  4. ^ (Inggris)UNESCO Nyatakan Tarian Flamenco Spanyol, Masakan Prancis Warisan Kekayaan Dunia, voanews. Diakses pada 11 Desember 2010.
  5. ^ a b (Inggris)Unesco Hails French Food, Oil Wrestling and Flamenco, nytimes. Diakses pada 11 Desember 2010.

Previous Page Next Page