Sumber referensi dari artikel ini belum dipastikan dan mungkin isinya tidak benar. |
Negeri Kesultanan Pelalawan كسولتانن ڤلالاون | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1725–1946 | |||||||||
Ibu kota | Pangkalan Kerinci | ||||||||
Bahasa yang umum digunakan | Melayu | ||||||||
Agama | Islam | ||||||||
Pemerintahan | Monarki | ||||||||
Sultan | |||||||||
Sejarah | |||||||||
• Didirikan | 1725 | ||||||||
• Penyerahan Kekuasaan kepada Pemerintah Indonesia | 1946 | ||||||||
| |||||||||
Kesultanan Pelalawan atau Kerajaan Pelalawan (1725 M - 1946 M) yang sekarang terletak di Kabupaten Pelalawan adalah salah satu kerajaan Melayu yang pernah berdiri di Riau, Sumatra, dan turut serta berpengaruh dalam mewarisi budaya Melayu dan Islam di Riau dan sekitarnya. Sedangkan gelar atau sebutan bagi Raja Pelalawan adalah Tengku Besar (Tengkoe Besar), dan untuk anak keturunannya yang tidak menjadi Raja bergelar Tengku.
|