Publik | |
Kode emiten | IDX: LPKR |
Industri | Properti |
Didirikan | 24 Oktober 1990 |
Pendiri | Mochtar Riady |
Kantor pusat | Lippo Village, Kabupaten Tangerang, Indonesia |
Tokoh kunci | Ketut Budi Wijaya (co-CEO) John Riady (co-CEO) |
Pendapatan | Rp 12.282 Triliun (2018) |
Rp 847.5 Miliar (2018) | |
Rp 695.1 Miliar (2018) | |
Total aset | Rp 49.806 triliun (2018) |
Total ekuitas | Rp 25.47 triliun (2018) |
Pemilik | PT Inti Anugerah Pratama (25,62%) Sierra Inc. (15,88%) PT Primantara Utama Sejahtera (10,40%) Publik (48,10%) |
Situs web | Lippo karawaci |
PT Lippo Karawaci Tbk (pertama kali didirikan sebagai PT Tunggal Reksakencana) didirikan pada tanggal 24 Oktober 1990 sebagai anak perusahaan Lippo Group. Pada tanggal 5 Januari 1993, Lippo Karawaci meresmikan pembangunan kota mandiri pertamanya Lippo Village, tepatnya di Kelurahan Binong, Curug dan Kecamatan Kelapa Dua, Tangerang, Banten yang terletak 30 km sebelah barat dari Jakarta. Pada tahun yang sama, Perseroan mulai mengembangkan Lippo Cikarang, sebuah kota mandiri dengan kawasan industri ringan yang terletak 40 km sebelah timur dari Jakarta yang terletak di Kecamatan Cikarang Selatan dan Pusat, Bekasi, Jawa Barat. Selanjutnya Lippo Karawaci mengembangkan kota mandiri Tanjung Bunga di Makassar, Sulawesi Selatan pada tahun 1997 yang menjadikan proyek pertama di wilayah Indonesia Timur.