Melawan Ajaran Sesat (judul aslinya dalam bahasa Yunani: ἔλεγχος και άνατροπή της ψευδωνύμου γνώσεως, "Menemukan dan mengalahkan ajaran palsu Gnosisisme"; bahasa Latin: Adversus haereses, bahasa Yunani: κατὰ αἱρέσεων; bahasa Inggris: On the Detection and Overthrow of the So-Called Gnosis atau On the Detection and Overthrow of Knowledge Falsely So Called, yang disingkat "Against Heresies"),[1] adalah 5 jilid tulisan karya Ireneus yang ditulis pada abad ke-2. Frasa terakhir dari judul tulisan "ajaran palsu tentang pengetahuan (Gnosisisme)" ("of knowledge falsely so-called" (Greek: tes pseudonymou gnoseos dalam bentuk kata kepunyaan; atau bentuk nominatif pseudonymos gnosis[2]) adalah kutipan dari peringatan rasul Paulus terhadap "pertentangan-pertentangan yang berasal dari apa yang (secara keliru) disebut pengetahuan," dalam 1 Timotius 6:20.[3]
Berdasarkan penyebutan Eleutherius sebagai uskup Roma saat itu, karya ini diyakini ditulis sekitar tahun 180 Masehi.[4] Di dalam karyanya ini, Ireneus mengidentifikasi dan menjabarkan beberapa ajaran gnostisisme dan membandingan kepercayaan mereka dengan ajaran Kristen umum dan ortodoks. Hanya sejumlah fragmen dari naskah asli bahasa Yunani yang ada saat ini. Namun, ditemukan terjemahan lengkap dalam bahasa Latin, yang tampaknya dibuat segera setelah penerbitan bahasa Yunani, serta terjemahan Jilid IV dan V dalam bahasa Armenia literal.[5]