Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors.
Please consider supporting us by disabling your ad blocker.

Responsive image


Pertempuran laut terbesar dalam sejarah

Penyebutan " Pertempuran laut terbesar dalam sejarah " terhadap suatu pertempuran diperdebatkan oleh sejarawan yang memiliki kriteria penentuan berbeda, ada yang menggunakan kriteria berdasarkan jumlah personil dan/atau kapal yang terlibat, dan ada yang berdasarkan total berat benaman kapal yang terlibat. Untuk pertempuran laut yang terjadi di zaman modern, umumnya sudah terdokumentasi dengan baik, sementara catatan pertempuran dari masa pra-Renaisans secara umum dianggap oleh penulis sejarah kontemporer dibesar-besarkan.

Pada tahun 1975, Helmut Pemsel mencoba mengevaluasi pertempuran laut dalam sejarah menggunakan sistem penilaian. Dia menetapkan skor untuk masing-masing dari empat aspek pertempuran sebagai berikut; Data angka (personil, kapal) yang terlibat (1-4), Dampak Strategis (0-2), Eksekusi Taktis (0-2) dan Dampak Politis (0-1). Menurutnya, pertempuran laut terbesar yang pernah ada adalah Pertempuran Teluk Leyte dengan total 8 poin, dan enam lainnya imbang di urutan kedua dengan 7 poin: Salamis, Kepulauan Aegates, Aktion, La Hogue, Trafalgar dan Jutlandia.[1]

  1. ^ Pemsel, Helmut A History of War at Sea, Naval Institute Press, 1977, pp.155-6. Original German edition was published in 1975.

Previous Page Next Page






Batalla naval més gran de la història Catalan Largest naval battle in history English بزرگترین نبرد دریایی در تاریخ FA

Responsive image

Responsive image