Reformasi era Umar

Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. Mohon bantu kami mengembangkan artikel ini dengan cara menambahkan rujukan ke sumber tepercaya. Pernyataan tak bersumber bisa saja dipertentangkan dan dihapus. Cari sumber: "Reformasi era Umar" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · JSTOR (Desember 2023)

artikel ini merupakan bagian dari seri
Umar bin Khattab
Jabatan Islam Sunni Khulafaur Rasyidin 634–644 Reformasi era Umar Pakta Umar Jaminan Umar Penaklukan militer pada masa Umar Wabah Amwas Pembunuhan
Keluarga Khattab bin Nufail (ayah) Abdullah bin Umar (anak laki-laki) Zaid bin Umar (anak laki-laki) Ubaidillah bin Umar (anak laki-laki) Ashim bin Umar (anak laki-laki) Hafshah binti Umar (anak perempuan)
Pandangan Pandangan Sunni tentang Umar Sepuluh orang yang dijanjikan masuk surga Pandangan Syiah tentang Umar
Artikel terkait Perjanjian Hudaibiyah Kekhalifahan Rasyidin Suksesi Muhammad Serangan pada rumah Fatimah
Kategori  Portal Islam
l b s

Umar bin Khattab adalah Khalifah kedua negara Islam pertama Kekhalifahan Rasyidin dan memerintah sejak tahun 634 hingga 644 M. Umar yang idealis, menjunjung tinggi pembangunan negara yang berdasarkan kesejahteraan sosial. Oleh karena itu, Umar melakukan banyak reformasi administratif dan mengawasi kebijakan publik dengan cermat, membentuk pemerintahan yang maju di wilayah-wilayah yang baru ditaklukkan, termasuk beberapa kementerian dan birokrasi baru, serta memerintahkan sensus seluruh wilayah Muslim. Pada masa pemerintahannya, kota garnisun Basrah dan Kufa didirikan atau diperluas. Pada tahun 638, ia memperluas dan merenovasi Masjidilharam di Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah. Ia juga memulai proses kodifikasi Hukum Islam.