Rempeyek (rêmpèyèk) atau Peyek (pèyèk) adalah penganan (lauk) terbuat dari tepung dengan kacang (udang, dan sebagainya), digoreng dalam bentuk pipih.[3]
Rempeyek merupakan penganan tradisi adat Jawa yang berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sudah ada sejak abad ke-16 masa Kesultanan Mataram. Penganan ini juga terdokumentasi dalam Serat Centhini yang diterbitkan pada abad ke-18M.[4][5][6][7][8]
- ^ "Quality of machine-produced peanut crisps (rempeyek)" (PDF). Malaysian Agricultural Research and Development Institute. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 7 April 2014. Diakses tanggal 4 March 2014.
- ^ "Resep Masakan Rempeyek Kacang (Jawa Tengah)". Kitab Masakan. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-26. Diakses tanggal 17 August 2013.
- ^ "Rempeyek". kbbi.kemdikbud.go.id. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Diakses tanggal 30 Januari 2024.
- ^ S. T. Wahjudi Pantja Sunjata, Kuliner Jawa dalam Serat Centhini. Yogyakarta: Balai Pelestarian Nilai Budaya, 2004.
- ^ D. Dwiyanto, Ensiklopedi Serat Centhini. Yogyakarta: Panji Pustaka, 2008.
- ^ S. Marsono, Timbul Haryono, Daru Winarti, Makanan Tradisional dalam Serat Centhini. Yogyakarta: Pusat Kajian Makanan Tradisional UGM, 1998.
- ^ Ricklefs, M. C.,. ""Centhini, Serat", in: Encyclopaedia of Islam". referenceworks.brillonline.com. Encyclopedia of Islam. Diakses tanggal 29 Januari 2024.
- ^ Trisna Kumala Satya Dewi. "Kearifan Lokal "Makanan Tradisional": Rekontruksi Naskah Jawa dan Fungsinya dalam Masyarakat". journal.perpusnas.go.id. Journal Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. ISNN: 2088-9631 (vol.1, no.1, 2011).