Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors.
Please consider supporting us by disabling your ad blocker.

Responsive image


Rhizobia

Rhizobia merupakan jenis bakteri yang memiliki kemampuan untuk membentuk bintil akar penambat nitrogen pada tanaman legum.[1] Bakteri ini membentuk bintil akar dengan cara menginfeksi akar tanaman. Bintil akar khusus yang terbentuk menjadi inang bagi mikrosimbion pengikat nitrogen yang disebut bakteroid.[2] Hubungan antara tanaman kacang-kacangan dengan bakteri Rhizobia yang ada di tanah merupakan simbosis yang saling menguntungkan.[3] Asosiasi antara Rhizobia dan tanaman legum disebut sebagai Legume Nodulating Bacteria (LNB). Asosiasi ini kemudian memunculkan istilah cross inoculation group yaitu kelompok rhizobia yang hanya mampu membentuk bintil akar pada tanaman legum tertentu.[4]

Sebagian besar spesies dari bakteri Rhizobia masuk dalam genus Rhizobium, Mesorhizobium, Ensifer, atau Bradyrhizobium.[5] Secara taksonomi, rhizobia mewakili beberapa garis keturunan dalam Alpha dan Betaproteobacteria, dan oleh karena itu istilah “rhizobia” tidak mewakili satu takson, tetapi mengacu pada kumpulan polifiletik garis keturunan bakteri yang memiliki fungsi serupa. Rhizobia termasuk bakteri Gram-negatif. Jumlah spesies yang tepat dalam Rhizobia tidak pasti, karena spesies baru terus-menerus ditemukan dan dideskripsikan.[6]

  1. ^ Bait, Misbakhul, dkk (Oktober 2022). "Identifikasi dan Kekerabatan Rhizobia Pohon Mangium dan Sengon Berdasarkan nodD1 dan nifH". Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia (JIPI). Vol. 27 (4) 2022. doi:10.18343/jipi.27.4.627.  line feed character di |title= pada posisi 63 (bantuan)
  2. ^ Ledermann, Raphael; Schulte, Carolin C. M.; Poole, Philip S. (2021-05-20). Margolin, William, ed. "How Rhizobia Adapt to the Nodule Environment". Journal of Bacteriology (dalam bahasa Inggris). 203 (12). doi:10.1128/JB.00539-20. ISSN 0021-9193. PMC PMC8315917alt=Dapat diakses gratis Periksa nilai |pmc= (bantuan). PMID 33526611 Periksa nilai |pmid= (bantuan). 
  3. ^ "Plant-Rhizobia Relationship | Crop Science US". www.cropscience.bayer.us (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-10-03. 
  4. ^ Amalia, Prenaly. Karakterisasi Isolat Bakteri Pembintil Akar Legum dari beberapa Agroekosistem di Lampung Barat. Yogyakarta: UGM. 
  5. ^ "The current taxonomy of rhizobia | NZ Rhizobia". rhizobia.nz (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-10-03. 
  6. ^ Fahde, Sara; Boughribil, Said; Sijilmassi, Badreddine; Amri, Ahmed (2023-06-21). "Rhizobia: A Promising Source of Plant Growth-Promoting Molecules and Their Non-Legume Interactions: Examining Applications and Mechanisms". Agriculture (dalam bahasa Inggris). 13 (7): 1279. doi:10.3390/agriculture13071279. ISSN 2077-0472. 

Previous Page Next Page








Responsive image

Responsive image