Roscoe Arbuckle | |
---|---|
![]() Arbuckle circa 1916 | |
Lahir | Roscoe Conkling Arbuckle 24 Maret 1887 Smith Center, Kansas, AS |
Meninggal | 29 Juni 1933 Manhattan, New York City | (umur 46)
Sebab meninggal | Serangan jantung |
Nama lain | Fatty Arbuckle, William Goodrich |
Pekerjaan | Pemeran, komedian, sutradara, penulis naskah |
Tahun aktif | 1904–1933 |
Suami/istri | Doris Deane
(m. 1925; bercerai 1929) |
Situs web | Situs web resmi |
| |
![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Roscoe Conkling "Fatty" Arbuckle (/ˈɑːrbʌkəl/; 24 Maret 1887 – 29 Juni 1933) merupakan seorang aktor, pelawak, sutradara, dan penulis naskah film bisu berkebangsaan Amerika. Arbuckle memulai karirnya dari Selig Polyscope Company, lalu kemudian pindah ke Keystone Studios. disana Arbuckle berkarya bersama Mabel Normand, Harold Lloyd dan keponakannya Al St. John. Arbuckle mementori Charlie Chaplin, Monty Banks dan Bob Hope serta membawa Buster Keaton yang awalnya bintang vaudeville masuk ke dalam bisnis dan industri film. Arbuckle merupakan salah satu bintang film bisu paling terkenal pada dekade 1910-an serta menjadi salah satu aktor dengan bayaran tertinggi di Hollywood dengan ditandatanganinya sebuah kontrak pada tahun 1920 bersama Paramount Pictures dengan nilai $14,000 (setara dengan sekitar $181,000 dalam dolar tahun 2020).
Antara November 1921 dan April 1922, Arbuckle menjadi terdakwa dalam pengadilan dengan tiga kali masa persidangan, kasus tersebut banyak dipublikasikan karena kasus pemerkosaan dan pembunuhan tidak berencana terhadap aktris Virginia Rappe. Rappe pada saat itu jatuh sakit dalam sebuah pesta yang dibawakan oleh Arbuckle di St. Francis Hotel, San Francisco pada September 1921; Rappe wafat empat hari kemudian. Seorang teman Rappe menuduh Arbuckle memperkosa dan secara tidak sengaja membunuhnya. Setelah dua pengadilan dijalani, juri menetapkan keputusan yang mengambang terhadap kasus tersebut, maka dari itu Arbuckle menghadiri pengadilan ketiga, Keaton bersaksi untuk pembelaan di sidang ketiga, akhirnya Arbuckle meraih pembebasan di sidang ketiga serta pernyataan minta maaf formal tertulis dari hakim.
Meskipun Arbuckle dinyatakan tidak bersalah, skandal tersebut telah membayangi banyak peninggalan/warisannya sebagai tokoh pionir komedian. Bedasarkan arahan dari Adolph Zukor yang merupakan presiden Famous Players-Lasky, filmnya di cekal oleh kepala Produser dan Distributor Film Amerika, Will H. Hays[1] setelah pengadilan tersebut, film-filmnya dicekal dan Arbuckle banyak dicemooh. Zukor yang merupakan produser film dan pemilik teater terbesar di masa itu, dihadapkan dengan kemarahan moral dari berbagai kelompok seperti Lord's Day Alliance, Federation of Women's Clubs dan bahkan meminta Federal Trade Commission untuk membatasi hal yang dianggap mereka sebagai pesta kebejatan hollywood serta menimbulkan efek moral bagi masyarakat umum. Ketika Arbuckle melihat kebangkitan popularitasnya setelah persidangan ketiganya (di mana Arbuckle dibebaskan), Zukor memutuskan Arbuckle harus dikorbankan untuk menjaga industri film keluar dari cengkeraman sensor dan moralis.[2] Hays mencabut larangan tersebut dalam waktu setahun dan Arbuckle menjadi jarang berkarya sepanjang dekade 1920-an. Keaton membuat kesepakatan untuk memberinya tiga puluh lima persen dari keuntungannya dari Buster Keaton Comedies Co. Ia kemudian berkarya sebagai sutradara di bawah nama samaran William Goodrich. Arbuckle akhirnya diperbolehkan untuk kembali berakting, serta membuat film komedi pendek pada tahun 1932 untuk Warner Bros.
Arbuckle wafat saat tidur karena serangan jantung pada tahun 1933 dalam usia 46 tahun, Arbuckle dikabarkan pada hari yang sama akan menandatangani sebuah kontrak dengan Warner Brothers untuk membuat sebuah film panjang (feature film), Arbuckle bersemangat menerima, namun belum bisa untuk memenuhi persyaratannya. Teman dekatnya Buster Keaton berkata, "Dia meninggal karena patah hati."[3]