Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors.
Please consider supporting us by disabling your ad blocker.

Responsive image


Rumpun bahasa Berber

Berber
Tamaziɣt / Tamazight / ⵜⴰⵎⴰⵣⵉⵖⵜ / ⵝⴰⵎⴰⵣⵉⵗⵝ / ⵜⴰⵎⴰⵣⵉⵗⵜ
WilayahAfrika Utara (utamanya di Maroko dan Aljazair; komunitas kecil di Tunisia, Libya, Mesir, Mauritania, Niger dan Mali)
Penutur
Bentuk awal
Kode bahasa
ISO 639-2ber
ISO 639-3
LINGUIST List
LINGUIST list sudah tidak beroperasi lagi
berb
Glottologberb1260[1]
Linguasfer10
IETFber
Lokasi penuturan
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Sunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat
Peringatan: Page using Templat:Infobox language family with unknown parameter "nativename" (pesan ini hanya ditampilkan dalam pratinjau).
Location of Berber varieties in Northern Africa

Lokasi variasi bahasa Berber di Afrika Utara.

         Tashelhiyt          Amazigh Atlas Tengah
         Tarifit          Chenoua
         Kabyle          Chaouia
         Tamasheq          Berber Sahara
Keterkaitan antar-cabang dari rumpun bahasa Afro-Asia (Lipiński 2001).

Bahasa Berber (bahasa Berber: ⵜⴰⵎⴰⵥⵉⵖⵜ, Tamaziɣt, Tamazight) juga disebut Berber atau bahasa Amazigh[2] merupakan sebuah bahasa utamanya di Afrika Utara, dituturkan di Maroko dan Aljazair, sebagian di Tunisia, Libya, Mesir, Mauritania, Niger, dan Mali.[3] Bahasa ini secara resmi ditulis dengan menggunakan aksara Berber (tulisan tifinagh).[4] Mayoritas penutur di Berber merupakan dialek Berber. Jumlah penuturnya mencapai hampir sekitar 13 juta jiwa.

  1. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Berber". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  2. ^ H. Ekkehard Wolff (2013-08-26). "Amazigh languages". Britannica.com. Diakses tanggal 2015-07-14. 
  3. ^ Hayward, Richard J., chapter Afroasiatic in Heine, Bernd & Nurse, Derek, editors, African Languages: An Introduction Cambridge 2000. ISBN 0-521-66629-5.
  4. ^ Briggs, L. Cabot (February 1957). "A Review of the Physical Anthropology of the Sahara and Its Prehistoric Implications". Man. 56: 20–23. 

Previous Page Next Page