Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors.
Please consider supporting us by disabling your ad blocker.

Responsive image


Sesium klorida

Sesium klorida
Nama
Nama IUPAC
Sesium klorida
Nama lain
Sesium klorida
Penanda
Model 3D (JSmol)
3DMet {{{3DMet}}}
ChemSpider
Nomor EC
Nomor RTECS {{{value}}}
UNII
  • InChI=1S/ClH.Cs/h1H;/q;+1/p-1 YaY
    Key: AIYUHDOJVYHVIT-UHFFFAOYSA-M YaY
  • InChI=1/ClH.Cs/h1H;/q;+1/p-1
    Key: AIYUHDOJVYHWHXWOFAO
  • [Cs+].[Cl-]
Sifat
CsCl
Massa molar 168.36 g/mol
Penampilan padat putih
higroskopik
Densitas 3.988 g/cm3[1]
Titik lebur 646 °C (1.195 °F; 919 K)[1]
Titik didih 1.297 °C (2.367 °F; 1.570 K)[1]
1910 g/L (25 °C)[1]
Kelarutan Dapat larut dalam etanol[1]
Celah pita 8.35 eV (80 K)[2]
-56.7·10−6 cm3/mol[3]
Indeks bias (nD) 1.712 (0.3 µm)
1.640 (0.59 µm)
1.631 (0.75 µm)
1.626 (1 µm)
1.616 (5 µm)
1.563 (20 µm)[4]
Struktur
CsCl, cP2
Pm3m, No. 221[5]
a = 0.4119 nm
0.0699 nm3
1
Kubik (Cs+)
Kubik (Cl)
Bahaya
Dosis atau konsentrasi letal (LD, LC):
2600 mg/kg (oral, rat)[6]
Senyawa terkait
Anion lain
Sesium fluorida
Sesium bromida
Sesium iodida
Sesium astatida
Kation lainnya
Litium klorida
Natium klorida
Kalium klorida
Rubidium klorida
Fransium klorida
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa).
N verifikasi (apa ini YaYN ?)
Referensi

Sesium klorida adalah senyawa anorganik dengan rumus CsCl. Senyawa padat tidak berwarna ini merupakan sumber ion sesium yang penting. Senyawa ini dapat larut di dalam air dan dapat ditemui secara alami sebagai ketidakmurnian dalam mineral karnalit (hingga 0,002%), silvit dan kainit. Kurang dari 20 ton CsCl diproduksi setiap tahunnya di seluruh dunia, kebanyakan dari mineral polusit yang mengandung sesium.[7]

Sesium klorida sering digunakan dalam proses sentrifugasi isopiknik untuk memisahkan berbagai jenis DNA. Senyawa ini juga merupakan sebuah reagen dalam kimia analitis yang dimanfaatkan untuk mengenali ion dari warna dan morfologi endapannya. Jika diperkaya dengan radioisotop (seperti 137CsCl atau 131CsCl), sesium klorida dipakai dalam bidang kedokteran nuklir, seperti dalam penanganan kanker dan diagnosis infarksi miokardial.

Sesium klorida memiliki kadar racun yang rendah untuk manusia dan hewan, tetapi bentuk radioaktifnya dapat dengan mudah mencemari lingkungan karena CsCl mudah larut dalam air. Penyebaran bubuk 137CsCl dari wadah 93-gram pada tahun 1987 di Goiânia, Brasil, memicu salah satu peristiwa kebocoran radiasi terburuk yang menewaskan empat orang dan berdampak terhadap lebih dari 100.000 orang.

  1. ^ a b c d e Haynes, hlm. 4.57
  2. ^ Lushchik, A; Feldbach, E; Frorip, A; Ibragimov, K; Kuusmann, I; Lushchik, C (1994). "Relaxation of excitons in wide-gap CsCl crystals". Journal of Physics: Condensed Matter. 6 (12): 2357–2366. doi:10.1088/0953-8984/6/12/009. 
  3. ^ Haynes, p. 4.132
  4. ^ Haynes, hlm. 10.240
  5. ^ Watanabe, M.; Tokonami, M.; Morimoto, N. (1977). "The transition mechanism between the CsCl-type and NaCl-type structures in CsCl". Acta Crystallographica Section A. 33 (2): 294. doi:10.1107/S0567739477000722. 
  6. ^ Cesium chloride. nlm.nih.gov
  7. ^ Greenwood, Norman N.; Earnshaw, A. (1997), Chemistry of the Elements (edisi ke-2), Oxford: Butterworth-Heinemann, ISBN 0-7506-3365-4 

Previous Page Next Page