Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors.
Please consider supporting us by disabling your ad blocker.

Responsive image


Stasiun Tebing Tinggi (Tebing Tinggi)

Stasiun Tebing Tinggi
Kereta Api Indonesia
DB01SE08

Stasiun Tebing Tinggi
Lokasi
Koordinat3°19′37.520″N 99°10′6.272″E / 3.32708889°N 99.16840889°E / 3.32708889; 99.16840889
Ketinggian+21,50 m
Operator
Letak
Jumlah peronSatu peron sisi dan satu peron pulau di antara jalur 2 dan 3 yang agak tinggi
Jumlah jalur6
  • jalur 1: sepur lurus arah Medan
  • jalur 2: sepur lurus arah Siantar
  • jalur 3: sepur lurus arah Kisaran–Rantau Prapat/Tanjungbalai
LayananAntarkota: Sribilah (Utama dan Fakultatif) dan Putri Deli
Lokal: Datuk Belambangan dan Siantar Ekspres
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiI[2]
Sejarah
Dibuka6 Agustus 1915
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Layanan lokal/komuter Stasiun berikutnya
Terminus Datuk Belambangan
Tebing Tinggi–Lalang, p.p.
Bandar Tinggi
menuju Lalang
Rampah
menuju Medan
Siantar Ekspres
Medan–Siantar, p.p.
Bajalinggei
menuju Siantar
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Peringatan pratinjau: Templat:Infobox station used with unknown parameter(s): belowclass.

Stasiun Tebing Tinggi (TBI) adalah stasiun kereta api kelas I yang terletak di Kelurahan Satria, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara. Stasiun yang terletak pada ketinggian +21,50 meter ini termasuk dalam Divisi Regional I Sumatera Utara dan Aceh. Stasiun ini memiliki enam jalur kereta api dengan jalur 1 merupakan sepur lurus dari dan ke arah Medan, jalur 2 merupakan sepur lurus dari dan ke arah Siantar, dan jalur 3 merupakan sepur lurus dari dan ke arah Kisaran.

Stasiun ini merupakan stasiun persimpangan jalur yang menuju ke Medan, Siantar, dan Kisaran. Di stasiun inilah terdapat depo mekanik yang menjadi markas semua peralatan dan kereta mekanik seperti mesin pecok, pengatur balast, dan kereta penolong.

Di samping itu, di stasiun ini juga terdapat satu-satunya pemutar rel yang tersisa di Divisi Regional I Sumatera Utara dan Aceh. Uniknya, meja pemutar ini dioperasikan dengan cara diengkol, bukan didorong. Di sebelah pemutar rel ini masih terdapat sebuah los bundar delapan pintu yang juga merupakan sisa peninggalan Deli Spoorweg Maatschappij.

Stasiun ini pada zaman DSM dahulu memiliki kompleks perumahan pegawai yang sangat luas. Perumahan ini terbagi dalam asrama-asrama untuk pegawai dan rumah-rumah mewah untuk para pembesar Belanda.

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 

Previous Page Next Page






Setatsiyun Tebing Tinggi (Tebing Tinggi) JV Station Tebing-Tinggi Dutch

Responsive image

Responsive image