Tiberias
| |
---|---|
Transkripsi bahasa Ibrani | |
• Juga dieja sebagai | Tverya (official) |
Koordinat: 32°47′40″N 35°32′00″E / 32.79444°N 35.53333°E | |
Didirikan | c. 20 CE |
Pemerintahan | |
• Jenis | Kota (sejak 1948) |
Luas | |
• Total | 10.872 dunams (10,872 km2 or 4,198 sq mi) |
Populasi (2007) | |
• Total | 39.700[1] |
Arti nama | Kota Tiberius |
Situs web | www.tiberias.muni.il |
Tiberias ialah sebuah kota di utara Israel, di bantaran Laut Galilea. Penduduknya kebanyakan orang Yahudi dan berpenduduk 39.900 jiwa. Kota ini dinamai demikian untuk menghormati Kaisar Tiberius dari Romawi dan didirikan pada tahun 20 Masehi.
Pada masa Perang Salib kota ini menjadi ibu kota Kepangeranan Galilea, bagian dari Kerajaan Yerusalem.
Saat ini Tiberias adalah sebuah kota pariwisata di Utara Israel. Hampir setiap hari Shabat kota ini dipenuhi oleh penduduk Israel Yahudi untuk menikmati keindahan dan beristirahat di sana. Pada musim panas tempat ini menjadi jauh lebih ramai akan kunjungan wisatawan baik domestik maupun dari luar negeri.
Pusat Kota Tiberias dipenuhi dengan hotel, pusat perbelanjaan, dan restoran/kafe. Hotel tersebar di sepanjang pantai danau Tiberias. Terdapat berbagai nama besar grup perhotelan yang mendirikan hotel di sana, semacam Hilton, Accor, Golden Tulip, dan lain-lainnya.
Di sekitar kota Tiberias pun terdapat berbagai objek wisata penting yang umumnya berhubungan dengan wisata rohani umat Kristiani. Objek semacam Kapernaum, Tabgha, dan Bukit Sabda Bahagia maupun Gunung Tabor berada dalam jangkauan untuk dikunjungi selama berada di Tiberias. Banyak wisatawan dari Indonesia mengunjungi objek-objek tersebut sepanjang tahun.