Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors.
Please consider supporting us by disabling your ad blocker.

Responsive image


Tinja

Tinja gajah
Tinja manusia
Perbandingan antara tinja gajah (kiri) dan tinja manusia (kanan)

Tinja, juga disebut sebagai feses, tahi, cirit, atau kotoran, adalah produk buangan saluran pencernaan yang dikeluarkan melalui anus atau kloaka. Pada manusia, proses pembuangan tinja dapat terjadi (bergantung pada individu dan kondisi) antara sekali setiap satu atau dua hari hingga beberapa kali dalam sehari. Pengerasan tinja dapat menyebabkan meningkatnya waktu dan menurunnya frekuensi buang air besar antara pengeluarannya atau pembuangannya disebut dengan konstipasi atau sembelit. Dan sebaliknya, bila pengerasan tinja terganggu, menyebabkan menurunnya waktu dan meningkatnya frekuensi buang air besar disebut dengan diare atau mencret.

Bau khas dari tinja disebabkan oleh aktivitas bakteri. Bakteri menghasilkan senyawa seperti indole, skatole, dan thiol (senyawa yang mengandung belerang), dan juga gas hidrogen sulfida. Asupan makanan berupa rempah-rempah dapat menambah bau khas tinja. Di pasaran juga terdapat beberapa produk komersial yang dapat mengurangi bau tinja tersebut.


Previous Page Next Page






Ontlasting AF Kot ALS Tayi' AMI براز Arabic خرا ARY براز ARZ Jama AY Nəcis AZ Šūds BAT-SMG Udo BCL

Responsive image

Responsive image