Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors.
Please consider supporting us by disabling your ad blocker.

Responsive image


Yogamaya

Yogamaya menampakkan diri saat Kangsa hendak membunuh bayi yang dilahirkan Yasoda, dalam lukisan karya Raja Ravi Varma (1890).

Yogamaya (Dewanagari: योगमाया; ,IASTYogamāyā, योगमाया), juga dipuja sebagai Windyawasini, Mahamaya, dan Ekanamsha, adalah nama salah satu dewi dalam kepercayaan Hindu.

Dalam tradisi Waisnawa, ia disetarakan dengan gelar Narayani,[1][2] dan merupakan manifestasi Wisnu sebagai penguasa ilusi (maya).[3] Dewi ini diyakini sebagai aspek welas asih dari Dewi Durga sebagaimana termaktub dalam Bhagawatapurana. Ia dipuja oleh kaum Sakta sebagai salah satu wujud Adisakti. Dalam sastra Hindu juga tercatat kisah bahwa ia terlahir sebagai anggota keluarga Yadawa, dari pasangan Nanda dan Yasoda.[4]

  1. ^ Sinha, Purnendu Narayana (1901). A Study of the Bhagavata Purana: Or, Esoteric Hinduism (dalam bahasa Inggris). Freeman & Company, Limited. hlm. 247. 
  2. ^ Parthasarathy, V. R.; Parthasarathy, Indu (2009). Devi: Goddesses in Indian Art and Literature (dalam bahasa Inggris). Bharatiya Kala Prakashan. hlm. 133. ISBN 978-81-8090-203-1. 
  3. ^ Beck, Guy L. (2012-02-01). Alternative Krishnas: Regional and Vernacular Variations on a Hindu Deity (dalam bahasa Inggris). State University of New York Press. hlm. 170. ISBN 978-0-7914-8341-1. 
  4. ^ Knapp, Stephen (2012). Hindu Gods & Goddesses (dalam bahasa Inggris). Jaico Publishing House. hlm. 32. ISBN 978-81-8495-366-4. 

Previous Page Next Page