Jumlah penduduk | |
---|---|
5.4 juta. | |
Kawasan ramai penduduk | |
Sulawesi Selatan: 11.7 juta Luar Sulawesi Selatan: 300,000. | |
Bahasa | |
Bahasa Asli Makassar , dan bahasa kedua Bahasa Melayu makassar (logat) |Indonesia| | |
Agama | |
islam 100% | |
Kumpulan etnik berkaitan | |
Saudara terdekat orang Asli Makassar adalah yaitu Mandar, Wajo dan Toraja |
Orang Asli Makassar[1] (Makassar: ᨈᨘ ᨆᨀᨔᨑ; Tu Mangkasara, Jawi: مڠكاسر ; di Indonesia timur: suku bangsa Makassar) adalah kumpulan etnik yang mendiami pantai selatan pulau Sulawesi, meliputi wilayah Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Maros, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Selayar , Bulukumba, dan Pangkajene dan Kepulauan. Sinjai, barru, pare-pare,pinrang, bone dan sultra,sulbar, sulteng, dan suku bangsa makassar terbesar di sulawesi dan Asli Makassar..,seorang pelaut
Sumber Portugis mencatatkan nama Makassar " Macaçar ". Abad ke-16 "Makassar" telah menjadi ibu kota Kerajaan Gowa-Tallo. Dan pada abad yang sama, Makassar sebagai ibu kota sudah dikenal oleh orang asing. Bahkan dalam ayat ke-14 Nagarakertagama buket Prapanca (1365) nama Makassar " Makhasar " sudah tersenarai.