Koperasi nirlaba | |
Industri | Media berita |
Didirikan | 22 Mei 1846[1] |
Kantor pusat | 200 Liberty Street, New York City, New York, Amerika Serikat |
Wilayah operasi | Seluruh dunia |
Tokoh kunci |
|
Produk | Kantor berita |
Pendapatan | US$568,13 juta (2015)[2] |
$1,6 juta (2016)[2] | |
Karyawan | 3.300 |
Situs web | |
|
Associated Press (AP) adalah sebuah kantor berita nirlaba yang berkantor pusat di New York City. Didirikan pada tahun 1846, kantor berita ini beroperasi sebagai sebuah koperasi. Anggota AP adalah sejumlah penerbit koran dan lembaga penyiaran asal Amerika Serikat. Berita AP, yang didistribusikan ke anggota dan kliennya, diproduksi dalam bahasa Inggris, Spanyol, dan Arab. AP telah mendapat 54 Penghargaan Pulitzer, yang mana 32 di antaranya untuk fotografi, sejak penghargaan tersebut pertama kali diadakan pada tahun 1917.
AP telah melacak hasil pemungutan suara di Amerika Serikat sejak tahun 1848, termasuk pemungutan suara tingkat nasional, negara bagian, dan lokal, hingga pemilihan legislatif di 50 negara bagian, beserta pengukuran suara kunci. AP mengumpulkan dan memverifikasi di tiap kecamatan, kota, dan kabupaten di seantero Amerika Serikat, dan menyatakan siapa pemenang dari lebih dari 5.000 kontes.
Hingga tahun 2016, berita yang dikumpulkan oleh AP diterbitkan dan diterbitkan ulang oleh lebih dari 1.300 penerbit koran dan lembaga penyiaran.[3] AP mengoperasikan 248 biro berita di 99 negara.[4] AP juga mengoperasikan AP Radio Network, yang menyediakan siaran berita sebanyak dua kali per jamnya untuk stasiun radio dan televisi. Sejumlah penerbit koran dan lembaga penyiaran asal luar Amerika Serikat juga menjadi pelanggan AP, dengan membayar sejumlah uang untuk dapat menggunakan berita dari AP, tanpa harus menjadi anggota AP. Sebagai bagian dari perjanjian kerja sama dengan AP, sebagian besar anggota AP memperbolehkan AP untuk mendistribusikan berita lokal yang mereka terbitkan. Secara tradisional, AP menggunakan formula "piramida terbalik" untuk penulisan, yakni sebuah metode yang memungkinkan penerbit untuk menyunting berita yang mereka dapat dari AP agar sesuai dengan ruang berita yang tersedia, tanpa menghilangkan poin penting dari berita tersebut. Namun pada tahun 2007, Presiden AP pada saat itu, Tom Curley menyebut bahwa praktek tersebut telah "mati".[5]
<ref>
tidak sah;
tidak ditemukan teks untuk ref bernama bythenumbers2019