Bahasa Inggris Kuno Northumbria | |||||
---|---|---|---|---|---|
Dituturkan di | Kerajaan Northumbria | ||||
Era | hingga abad ke-12; kemudian berkembang menjadi bahasa Inggris Pertengahan Awal Utara dan Skots Awal pada tahun 1150–1350 | ||||
| |||||
Kode bahasa | |||||
ISO 639-3 | – | ||||
LINGUIST List | ang-nor | ||||
Glottolog | nort3320 [1] | ||||
| |||||
Portal Bahasa | |||||
Bahasa Inggris Kuno Northumbria adalah suatu dialek bahasa Inggris Kuno yang pernah dituturkan di Kerajaan Northumbria. Bersama dengan Mercia, Northumbria merupakan salah satu dari dua dialek Anglia. Dua dialek Inggris Kuno lainnya adalah Kent dan Saxon Barat.
Dialek Northumbria pernah dituturkan di Humber (kini bagian dari Inggris) hingga Firth of Forth (kini bagian dari Skotlandia). Di Danelaw setelah serbuan oleh bangsa Viking, dialek Northumbria banyak dipengaruhi oleh bahasa Nordik Kuno.
Naskah bahasa Inggris Kuno paling awal yang masih ada ditulis dalam dialek Northumbria, antara lain Gita Cædmon (abad ke-7) dan Lagu Kematian Bede (abad ke-8). Karya-karya lain, termasuk sebagian besar puisi Cædmon, dinyatakan hilang. Contoh lain dari dialek ini adalah tulisan rune pada Salib Ruthwell dari Dream of the Rood. Juga dalam dialek Northumbria adalah Teka-teki Leiden abad ke-9[4] dan Injil-Injil Lindisfarne yang diterbitkan pada pertengahan abad ke-10.
Invasi Viking memaksa pembagian dialek menjadi dua subdialek berbeda. Di sebelah selatan Sungai Tees, Northumbria bagian selatan dipengaruhi oleh bahasa Nordik Kuno, sedangkan Northumbria bagian utara mempertahankan banyak kata Inggris Kuno yang hilang dari subdialek selatan dan memengaruhi perkembangan dialek Inggris Timur Laut modern (dialek Northumbria Modern) dan Skotlandia.[5][6] Saat ini, bahasa Skots (termasuk Skots Ulster) merupakan turunan dari dialek Northumbria,[7] begitu pula Northumbrian modern, Cumbria, dan Yorkshire (khususnya di North/East Ridings dan West Riding bagian utara) serta dialek Lancashire Utara.