Busana lolita

Gadis mengenakan busana busana Lolita (tipe Sweet Lolita) yang didominasi warna-warna putih dan merah jambu. Potongan gaun menyerupai potongan baju anak-anak, ditambah pemasangan kerut (frill) dan renda (lace) secara berlebihan. Desain gaun meniru gaun yang dikenakan oleh tokoh utama wanita dalam dongeng dari Barat atau gaun anak gadis dari Eropa zaman feodal.[1][2]

Busana lolita atau lolita fashion (ロリータ・ファッション, Roriita fasshon) adalah busana yang umumnya berciri khas pada gaun yang dihiasi dengan kerut dan renda untuk mengekspresikan busana anak perempuan yang penuh dekorasi.[3] Terinspirasi oleh pakaian anak-anak era Victoria dan Rokoko Prancis, kegelapan era Gotik, dan anime, busana ini berkembang di Jepang pada tahun 1990-an sebagai busana jalanan yang kemudian menjadi subkultur tersendiri dan pada dekade 2000-an telah menarik perhatian publik di luar Jepang.[4][3][5][6]

Istilah Lolita fashion atau hanya Lolita juga dipakai untuk wanita yang mengenakan busana Lolita sebagai sebuah prinsip hidup atau hanya untuk kesenangan.[7] Busana Lolita juga diartikan sebagai pakaian gadis kecil yang dikenakan oleh wanita dewasa.[8]

  1. ^ Novala Takemoto 2010, hlm. 77
  2. ^ Momo Matsuura 2007, hlm. 36,179
  3. ^ a b Yahata, Mariko; Watanabe, Asuka (2013). "ロリータ・ファッションのルーツ-1980年代以降のストリートファッションに着目して-". 共立女子短期大学生活科学科紀要. 56: 11. Diakses tanggal 2013-08-13. 
  4. ^ Yuniya Kawamura 2012, hlm. 65-73
  5. ^ Yūko Ueda 2005, hlm. 2
  6. ^ Novala Takemoto 2010, hlm. 96
  7. ^ Novala Takemoto 2007, hlm. 159
  8. ^ Momo Matsuura 2007, hlm. 2,207

Busana lolita

Dodaje.pl - Ogłoszenia lokalne