Pergerakan ini didukung oleh Koalisi Fanlu di Taiwan, tetapi ditentang oleh Koalisi Fanlan yang ingin mempertahankan status quo atau secara perlahan bersatu kembali dengan Tiongkok. Tiongkok menyatakan kedaulatannya atas Taiwan dan berulang kali menegaskan bahwa deklarasi kemerdekaan Taiwan dapat memicu intervensi militer dari Tiongkok; apabila hal tersebut terjadi, konflik dapat memanas karena kemungkinan keterlibatan Amerika Serikat dan Jepang.[4]