Manga | |
---|---|
Penerbit | |
Terbitan | |
Seri | |
Bahasa | Jepang |
Artikel terkait | |
|
Komik |
---|
Studi komik |
Metode |
Format Media |
Komik menurut Negara dan Budaya |
Komunitas |
Manga (Jepang: 漫画 ) adalah komik atau novel grafik yang dibuat di Jepang atau menggunakan bahasa Jepang, sesuai dengan gaya yang dikembangkan di sana pada akhir abad ke-19.[1] Manga memiliki sejarah awal yang panjang dan kompleks dalam seni Jepang terdahulu.[2]
Istilah manga (kanji: 漫画; hiragana: まんが; katakana: マンガ; ⓘ; bahasa Inggris: /ˈmæŋɡə/ atau /ˈmɑːŋɡə/) di Jepang adalah kata yang digunakan untuk merujuk kepada komik dan kartun. Di luar Jepang, kata "manga" digunakan untuk merujuk pada komik yang aslinya diterbitkan di Jepang.[3]
Di Jepang, orang-orang dari segala kelompok usia membaca manga. Manga mencakup karya-karya dalam berbagai genre: diantaranya laga, petualangan, bisnis dan perdagangan, komedi, detektif, drama, sejarah, horor, misteri, romantis, fiksi ilmiah dan fantasi, erotika, olahraga dan permainan, dan cerita seru.[4][5] Sudah banyak manga yang diterjemahkan ke bahasa lainnya.[6] Sejak tahun 1950-an, manga telah menjadi bagian utama dari industri penerbitan Jepang.[7] Pada tahun 1995, pasar manga di Jepang bernilai ¥586,4 miliar (US$6–7 miliar),[8] dengan penjualan tahunan sekitar 1,9 miliar untuk manga dan majalah manga di Jepang (setara dengan 15 edisi per orang).[9] Manga juga memiliki khalayak penikmat yang cukup signifikan di seluruh dunia.[10] Pada tahun 2008, pasar manga bernilai $175 juta di AS dan Kanada. Manga mencapai angka 38% dalam pasar komik Prancis, yang setara dengan sekitar sepuluh kali lipat dari angka untuk Amerika Serikat.[11] Di Prancis, pasar manga dihargai sekitar €460 juta ($569 juta) pada tahun 2005.[12] Di Eropa dan Timur Tengah, pasar manga bernilai sekitar $250 juta pada tahun 2012.[13]
Cerita dalam sebuah manga biasanya dicetak dalam warna hitam dan putih,[14] meskipun ada beberapa manga yang sepenuhnya berwarna (seperti Colorful). Di Jepang, manga biasanya dimuat berseri dalam majalah manga populer—sering kali berisi banyak cerita, dan masing-masing manga dimuat dalam satu bab dan bersambung ke edisi berikutnya. Bab-bab yang dibundel biasanya diterbitkan ulang dalam bentuk volume tankōbon, dan terkadang dalam bentuk buku bersampul tipis.[15] Seorang ilustrator manga (mangaka dalam bahasa Jepang) biasanya bekerja dibantu beberapa asisten di sebuah studio kecil dan berhubungan dengan editor kreatif dari perusahaan penerbit komersial.[16] Jika sebuah seri manga cukup populer, manga itu bisa dijadikan anime setelah ceritanya tamat atau selama masih berlanjut.[17] Terkadang, sebuah manga dibuat berdasarkan dari film laga hidup (live–action) atau film animasi lain.[18]
Komik yang dipengaruhi oleh manga juga ada di negara lainnya, termasuk di Aljazair ("manga DZ"), Tiongkok, Hong Kong, Taiwan ("manhua"), dan Korea Selatan ("manhwa").[19][20]