Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. (November 2021) |
Rasi bintang | |
Singkatan | Ori |
---|---|
Genitivus | Orionis |
Simbolisme | Pemburu Besar |
Asensio rekta | 5 h |
Deklinasi | 5° |
Luas | 594 derajat persegi (26) |
Bintang lebih terang dari 3.00m | 6 |
Bintang paling terang | Rigel (β Orionis) (0.12m) |
Hujan meteor | |
Rasi yang berbatasan | |
Terlihat di garis lintang antara +85° dan −75°. Terlihat paling baik pada pukul 21:00 (9 malam) selama bulan Januari. |
Orion atau Waluku ("Bintang Bajak"), adalah suatu rasi bintang yang sering disebut-sebut sebagai sang Pemburu. Rasi ini mungkin merupakan rasi yang paling terkenal dan mudah dikenali di angkasa. Orang Jawa mengenal bagian deretan tiga bintang sabuk (ζ,ε, dan δ) dan deretan tiga bintang pedang (M43, M42, dan ι) sebagai deretan bintang Belantik atau Beluku, deretan bintang ini juga dikenal dalam penanggalan masyarakat Badui (dan masyarakat Sunda lainnya) sebagai Kidang. Bintang-bintang terangnya terletak pada ekuator langit dan terlihat dari seluruh dunia, sehingga membuat rasi ini dikenal secara luas.
Orion sang pemburu berdiri di sebelah sungai Eridanus dengan dua anjing pemburunya, Canis Major (anjing besar) dan Canis Minor (anjing kecil), melawan Taurus, sang kerbau. Buruan lainnya seperti Lepus, si kelinci, juga ada di dekatnya.