Perang Delapan Puluh Tahun | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Pertempuran Nieuwpoort (1600), salah satu pertempuran dalam Perang Delapan Puluh Tahun | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
Republik Belanda Inggris Huguenot Prancis |
Imperium Spanyol Kekaisaran Romawi Suci |
Perang Delapan Puluh Tahun atau Pemberontakan Belanda (1566 – 1648), adalah pemberontakan Tujuh belas Provinsi di Belanda terhadap raja Spanyol. Awalnya Spanyol berhasil meredam pemberontakan ini, tetapi pada tahun 1572, pihak pemberontak berhasil menguasai Brielle, dan pemberontakan kembali merebak. Provinsi-provinsi utara bergabung, awalnya secara de facto dan resmi pada tahun 1648, menjadi Republik Belanda, yang secara cepat berkembang menjadi kekuatan dunia melalui kapal-kapal dagangnya serta mengalami periode pertumbuhan ekonomi, ilmu, serta budaya.
Belanda Selatan (kini Belgia, Luxembourg, dan Prancis Utara) awalnya tetap berada di bawah kekuasaan Spanyol. Penindasan terus-menerus oleh Spanyol di wilayah selatan akhirnya mengakibatkan larinya kaum elit keuangan, intelektual, dan budayawan ke wilayah utara, yang turut menyumbangkan suksesnya Republik Belanda. Pada 1648, sejumlah besar wilayah selatan jatuh ke tangan Prancis.