Perkedel | |
---|---|
Nama lain | Bergedel, bergedil, begedil |
Jenis | Gorengan |
Tempat asal | Indonesia |
Daerah | Jawa, Sumatra |
Suhu penyajian | Suhu panas atau ruangan |
Bahan utama | Adonan (tepung terigu, maizena, telur), cabai, jagung, wortel, bumbu |
Variasi | Perkedel jagung, perkedel tahu |
Sunting kotak info • L • B | |
Perkedel atau bergedel adalah makanan khas Indonesia yang terbuat dari kentang yang telah digoreng atau direbus sebelum dilumatkan, lalu dicampur dengan daging cincang, irisan daun bawang serta daun seledri dan bumbu, dibentuk bulat-bulat gepeng, dicelupkan ke dalam kocokan telur ayam lalu digoreng.
Kentang yang direbus lebih sulit untuk dilekatkan karena kandungan air yang lebih banyak. Sehingga mayoritas pembuatan perkedel dengan perlakuan penggorengan terlebih dahulu pada kentang yang akan digunakan.
Selain terbuat dari kentang, ada pula perkedel yang terbuat dari ubi jalar, singkong yang telah direbus atau digoreng lalu dilumatkan. Serta ada pula perkedel yang terbuat dari tahu dan jagung yang sudah dilumatkan dicampur dengan bumbu dan telur ayam lalu digoreng. Perkedel yang terbuat dari tahu biasa disebut dengan perkedel tahu dan juga terbuat dari jagung disebut perkedel jagung.[1][2]