Japonik
Jepang–Ryukyu | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Wilayah | Jepang, serta dulu di Semenanjung Korea dan Pulau Jeju | ||||||||
Penutur | |||||||||
| |||||||||
Kode bahasa | |||||||||
ISO 639-3 | – | ||||||||
ISO 639-5 | jpx | ||||||||
LINGUIST List | japc | ||||||||
Glottolog | japo1237 [1] | ||||||||
Linguasfer | 45-C | ||||||||
Lokasi penuturan | |||||||||
Rumpun bahasa Japonik | |||||||||
Portal Bahasa | |||||||||
Rumpun bahasa Japonik (juga disebut Jepang-Ryukyu) adalah sebuah rumpun bahasa utama di dunia. Bahasa Jepang yang dipertuturkan di pulau-pulau utama Jepang serta bahasa-bahasa Ryukyu yang dipertuturkan di Kepulauan Ryukyu merupakan bagian dari rumpun bahasa ini. Istilah "bahasa-bahasa Japonik" pertama kali digunakan oleh Leon Serafim, dan klasifikasi rumpun ini diterima secara luas oleh ahli bahasa.[2] Leluhur dari rumpun bahasa ini adalah Proto-Japonik.[3] Teori ini, membedakan antara bahasa Jepang dan bahasa-bahasa Ryukyu. Shiro Hattori berpendapat bahwa perpecahan ini terjadi pada zaman Yamato (250-710).[4]