Sentimentalisme adalah praktik yang menjadi sentimental, atau tendensi pada aksi atau reaksi dasar dari perasaan yang berlawanan dengan alasam.[1] Sebagai mode sastra, sentimentalism telah menjadi aspek sastra dunia, dan merupakan pengaruh pada tradisi India, China, dan Vietnam. Sentimentalisme merujuk kepada varietas aspek dalam sastra, seperti puisi sentimental, novel sentimental, atau gerakan musik sentimentalis Jerman, Empfindsamkeit.
Sentimentalisme Eropa berkembang pada Abad Pencerahan, sebagi nan sebagai tanggapan terhadap sentimentalisme dalam filsafat. Di Inggris pada abad kedelapan belas, novel sentimental merupakan genre sastra utama.