Serangan Umum Yogyakarta dan Surakarta

Serangan Umum Yogyakarta dan Surakarta
Bagian dari Revolusi Nasional Indonesia
Tentara Indonesia pada saat Serangan Umum 1 Maret
Tanggal1 Maret dan 7 Agustus 1945
LokasiYogyakarta dan Surakarta
Hasil
  • Kemenangan Strategis Indonesia
  • Kemenangan Taktis Belanda
  • Penarikan Pasukan Belanda dari Yogyakarta pada 29 Juni 1949
  • memperkuat posisi Indonesia dalam Konferensi Meja Bundar
  • Surakarta berada di tangan indonesia pada 12 November 1949
Pihak terlibat
 Indonesia  Belanda
Tokoh dan pemimpin
Sultan Hamengkubuwuno IX
Letnan Jendral Sudirman
Letnan Kolonel Suharto
Slamet Riyadi
Mayor Jendral Dirk Reinhard Adelbert van Langen
Mayor JendralMollinger
Pasukan
Kekuatan
20,000–40,000 3,000–4,000
Korban
700 Tentara dan Polisi terbunuh 300 Tentara terbunuh

Serangan Umum Yogyakarta dan Surakarta adalah Serangan dimana TNI menyerang Yogyakarta dan Surakarta untuk membuktikan kepada dunia bahwa Indonesia masih ada dan mampu melancarkan serangan besar-besaran.[1]

  1. ^ Arianti, Widya (2022-03-02). "General Offensive of March 1,1949:Getting to Know the History". viva.co.id. Diakses tanggal 2024-06-20. 

Serangan Umum Yogyakarta dan Surakarta

Dodaje.pl - Ogłoszenia lokalne