Sonderkommando | |
---|---|
![]() Korban selamat dari Sonderkommando 1005, berpose di sebelah mesin penghancur tulang di lokasi kamp konsentrasi Janowska. Foto diambil setelah pembebasan kamp. | |
Lokasi | Pendudukan Jerman di Eropa |
Tanggal | 1942–1945 |
Jenis insiden | Penghapusan bukti Holokaus |
Pelaku | Schutzstaffel (SS) |
Peserta | Arbeitsjuden |
Camp | Kamp pemusnahan termasuk di antaranya Auschwitz, Belzec, Chełmno, Madjnek, Sobibór dan Treblinka |
Penyintas | Zalman Gradowski, Filip Müller, Henryk Tauber, Leib Langfus, Morris Venezia, Henryk Mandelbaum, Dario Gabbai, Antonio Boldrin |
Sonderkommando (Jerman: [ˈzɔndɐkɔˌmando], berarti Unit (komando) khusus) adalah unit kerja paksa yang terdiri dari para tahanan kamp pemusnahan yang dibuat oleh Jerman Nazi. Para tahanan tersebut biasanya orang-orang Yahudi, yang dipaksa dengan ancaman kematian mereka sendiri, untuk membantu "pembuangan" korban kamar gas selama peristiwa Holokaus.[1][2]
Kamp kematian Sonderkommando, yang selalu diisi oleh para tahanan, tidak terkait dengan SS-Sonderkommandos yang merupakan unit ad hoc yang dibentuk dari berbagai kantor Schutzstaffel (disingkat SS) antara tahun 1938 dan 1945.
Istilah dalam bahasa Jerman sendiri adalah bagian dari bahasa yang samar-samar dan eufemistik, yang digunakan oleh Nazi untuk merujuk pada aspek-aspek Solusi Akhir (misalnya, Einsatzkommando "unit penyebaran").