Stres

Respon terhadap stres

Stres atau cekaman adalah gangguan mental yang dialami seseorang akibat adanya tekanan. Tekanan ini muncul dari kegagalan individu dalam memenuhi kebutuhan atau keinginannya. Sumber tekanan bisa berasal dari dalam diri atau dari luar.

Individu yang mengalami stres berat cenderung memiliki tekanan emosi yang tinggi dan kesulitan mengontrol diri, seperti mencari masalah dengan orang lain meskipun tidak ada masalah nyata, atau membuat tuduhan yang tidak masuk akal atau logis.

Stres dapat bersifat positif maupun negatif.[1] Para peneliti berpendapat bahwa stres tantangan, atau stres yang muncul karena adanya tantangan di lingkungan kerja, beroperasi sangat berbeda dari stres hambatan, yaitu stres yang menghalangi pencapaian tujuan.[2] Meskipun riset mengenai stres tantangan dan stres hambatan masih dalam tahap awal, bukti awal menunjukkan bahwa stres tantangan memiliki dampak negatif yang lebih sedikit dibandingkan stres hambatan.[2]

Beberapa ahli mendefinisikan stres sebagai:

  • Respon non-spesifik tubuh terhadap setiap tuntutan.[1]
  • Kondisi yang menekan keadaan psikis seseorang saat mencapai suatu kesempatan di mana terdapat batasan atau hambatan.[3]
  • Ketidakseimbangan antara tuntutan (fisik dan psikis) dan kemampuan untuk memenuhinya. Kegagalan dalam memenuhi kebutuhan tersebut dapat berdampak krusial.[4]
  • Tanggapan seseorang, baik secara fisik maupun mental, terhadap suatu perubahan di lingkungan yang dianggap mengganggu dan menimbulkan rasa terancam.[5]
  1. ^ a b Selye, Hans. (1982). Stress in Health and Disease. Boston: Butterworths.
  2. ^ a b LePine, J. A.; LePine, M. A.; Jackson, C. (2004). "Challenge and Hindrance Stress: Relationships with Exhaustion, Motivation to Learn, and Learning Performance," Journal of Applied Psychology, Oktober 2004, hal. 883-891.
  3. ^ Robbins, Stephen P. (2001). Organizational Behavior. New York: Prentice Hall.
  4. ^ Weinberg, Robert S. & Gould, Daniel. (2003). Foundations of Sport and Exercise Psychology. Toronto: Human Kinetics Publishing.
  5. ^ Anoraga, Pandji. (2009). Psikologi Kerja. Yogyakarta: Rineka Cipta.

Stres

Dodaje.pl - Ogłoszenia lokalne