Soedradjad Djiwandono | |
---|---|
Gubernur Bank Indonesia ke-10 | |
Masa jabatan Maret 1993 – Februari 1998 | |
Presiden | Soeharto |
Informasi pribadi | |
Lahir | Joseph Soedradjad Djiwandono 7 Agustus 1938 Kesultanan Yogyakarta |
Kebangsaan | Indonesia |
Partai politik | Golkar (1993–1998) Gerindra[1] (2015–) |
Suami/istri | |
Anak | Thomas Djiwandono Budi Djiwandono |
Orang tua | Thomas Sastro Djiwandono |
Kerabat | J. Soedjati Djiwandono (kakak) Prabowo Subianto (adik ipar) Hashim Djojohadikusumo (adik ipar) |
Pendidikan | |
Pekerjaan | Ekonom |
Tanda tangan | |
Sunting kotak info • L • B |
Prof. Drs. Joseph Soedradjad Djiwandono, M.A., Ph.D. (EYD: Sudrajad Jiwandono, juga ditulis sebagai Sudrajad Djiwandono, Soedradjat Djiwandono, dan Sudrajat Djiwandono; lahir pada tanggal 7 Agustus 1938) adalah seorang ekonom Indonesia yang menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia mulai tahun 1993 hingga diberhentikan secara tiba-tiba pada tahun 1998.
Djiwandono mendapat gelar sarjana di bidang ekonomi dari Universitas Gadjah Mada pada tahun 1963 dan kemudian mendapat gelar Ph.D. dari Universitas Boston pada tahun 1980.[2] Sebelum menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia pada tahun 1993, Djiwandono telah mengungkapkan kekhawatirannya mengenai tingginya jumlah utang buruk di sektor perbankan ke Presiden Suharto.[3]