Artikel ini adalah bagian dari seri: |
Topik Indo-Eropa |
---|
Teori Keluar dari India atau Teori Arya Pribumi adalah keyakinan[1] bahwa bangsa Arya adalah bangsa pribumi Anak Benua India,[2] dan bahasa-bahasa rumpun India-Eropa memencar dari satu tempat asal di India ke tempat-tempat aneka bahasa tersebut dituturkan dewasa ini.[2] Teori Arya Pribumi merupakan pandangan yang bersifat "agamawi-nasionalistis" terhadap sejarah bangsa India,[3][4] dan dikemukakan sebagai alternatif bagi model migrasi yang sudah umum,[5] yakni teori yang mendapuk stepa Pontus-Kaspia sebagai tempat asal bahasa-bahasa rumpun India-Eropa.[6][7][8][keterangan 1]
Bertolak dari pandangan-pandangan India tradisonal[3] yang berasaskan kronologi Purana, para indigenis mengusulkan pertanggalan yang lebih silam daripada pertanggalan yang sudah berterima umum untuk zaman Weda, serta mengetengahkan pandangan bahwa peradaban Lembah Sungai Sindu adalah peradaban zaman Weda. Menurut pandangan tersebut, "peradaban bangsa India harus dilihat sebagai suatu tradisi tak terputus yang dapat dirunut balik sampai kepada kurun waktu terawal dari tradisi Sindu-Saraswati (tahun 7000 atau 8000 Pramasehi)."[9]
Rata-rata dukungan bagi Teori Arya Pribumi datang dari sekalangan kecil sarjana India yang menekuni kajian agama Hindu, sejarah, dan arkeologi India,[10][11][12][13][5] serta memainkan peranan penting di kancah politik Hindutwa.[14][15][3][web 1][web 2] Teori ini tidak dihiraukan apalagi didukung di kalangan sarjana pada umumnya.[keterangan 2]
<ref>
tidak sah;
tidak ditemukan teks untuk ref bernama Elst_2016
Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref>
untuk kelompok bernama "keterangan", tapi tidak ditemukan tag <references group="keterangan"/>
yang berkaitan
Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref>
untuk kelompok bernama "web", tapi tidak ditemukan tag <references group="web"/>
yang berkaitan