| |||
Nama | |||
---|---|---|---|
Nama IUPAC
1-naftil metilkarbamat
| |||
Nama lain
Sevin
α-Naftil N-metilkarbamat | |||
Penanda | |||
Model 3D (JSmol)
|
|||
3DMet | {{{3DMet}}} | ||
ChEBI | |||
ChEMBL | |||
ChemSpider | |||
Nomor EC | |||
KEGG | |||
PubChem CID
|
|||
Nomor RTECS | {{{value}}} | ||
UNII | |||
Nomor UN | 2757 | ||
CompTox Dashboard (EPA)
|
|||
| |||
| |||
Sifat | |||
C12H11NO2 | |||
Massa molar | 201,23 g·mol−1 | ||
Penampilan | Padatan kristalin tak berwarna | ||
Densitas | 1.2 g/cm3 | ||
Titik lebur | 142 °C (288 °F; 415 K) | ||
Titik didih | terurai | ||
sangat rendah (0.01% pada 20 °C)[1] | |||
Farmakologi | |||
Kode ATCvet | QP53 | ||
Bahaya | |||
Lembar data keselamatan | ICSC 0121 | ||
Piktogram GHS | |||
Keterangan bahaya GHS | {{{value}}} | ||
H301, H302, H332, H351, H400, H410 | |||
P201, P202, P261, P264, P270, P271, P273, P281, P301+310, P301+312, P304+312, P304+340, P308+313, P312, P321, P330, P391, P405, P501 | |||
Titik nyala | 193-202 [1] | ||
Dosis atau konsentrasi letal (LD, LC): | |||
LD50 (dosis median)
|
710 mg/kg (kelinci, oral) 250 mg/kg (guinea pig, oral) 850 mg/kg (tikus, oral) 759 mg/kg (anjing, oral) 500 mg/kg (tikus, oral) 150 mg/kg (kucing, oral) 128 mg/kg (mencit, oral) 230 mg/kg (tikus, oral)[2] | ||
Batas imbas kesehatan AS (NIOSH): | |||
PEL (yang diperbolehkan)
|
TWA 5 mg/m3[1] | ||
REL (yang direkomendasikan)
|
TWA 5 mg/m3[1] | ||
IDLH (langsung berbahaya)
|
100 mg/m3[1] | ||
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa). | |||
verifikasi (apa ini ?) | |||
Referensi | |||
Karbaril (1-naftil metilkarbamat) adalah suatu zat kimia dalam keluarga karbamat yang terutama digunakan sebagai insektisida. Zat ini merupakan padatan kristalin putih yang umumnya dijual di bawah merek Sevin, merek dagang dari Perusahaan Bayer. Union Carbide menemukan karbaril dan memperkenalkannya secara komersial pada tahun 1958. Bayer membeli Aventis CropScience pada tahun 2002, sebuah perusahaan yang memasukkan operasi pestisida Union Carbide. Zat ini tetap menjadi insektisida ketiga yang paling banyak digunakan di Amerika Serikat untuk rumah kebun, pertanian komersial, dan perlindungan hutan dan padang rumput. Sekitar 11 juta kilogram zat ini diterapkan pada tanaman pertanian Amerika Serikat pada tahun 1976.[3] Sebagai obat kedokteran hewan, zat ini dikenal sebagai karbaril (INN).